Kebangsaan: | Inggris |
---|---|
Tanggal Lahir: | 1985-01-04 |
Tinggi Badan: | 193cm |
Berat Badan: | 85.0kg |
Shirt No: | 22 |
Tanggal Bergabung: | |
Klub Sebelumnya: | Middlesbrough |
Posisi: | Kiper |
Ross Turnbull bergabung dari Middlesbrough pada musim panas 2009, menandatangani kontrak selama 4 tahun.
Ia masuk bursa bebas transfer setelah kontraknya berakhir di klub yang
bermarkas di Riverside Stadium, memilih berlabuh ke Selatan di Stamford
Bridge daripada menandatangani kontrak baru di Utara dengan The Boro
yang terdegradasi.
Salah satu pemain muda Timnas Inggris, Ross lahir di Bishop Auckland
dan pernah bermain untuk Middlesbrough, mengawali debutnya di liga pada
Mei 2006 dalam pertandingan yang berakhir imbang 1-1 melawan Bolton.
Pernah dipinjamkan ke Darlington, Barnsley, Bradford dan Crewe,
menyadari performanya di ajang Piala FA yunior yang membawa The Boro
mencapai Final pada musim 2002/03, namun dikalahkan Manchester united
pada ajang itu.
Status pemain pinjaman di Cardiff City dilakoninya tidak lama karena
cedera, pada akhir tahun 2007 sebagai pemain muda yang menjadi pelapis
Mark Schwarzer, bermain bersama The Boro saat memenangkan pertandingan
2-1 melawan Arsenal. Pada akhir musim, Mark Schwarzer mengumumkan
kepindahannya ke Fulham, yang berarti posisinya di perebutkan oleh
Turnbull dan Brad jones untuk menjadi kiper utama tim pada musim
2008/09.
Pada Awalnya, Jones yang terpilih oleh Gareth Southgate, namun ketika
cedera yang disebabkannya sendiri pada saat pemanasan sebelum
pertandingan kedua musim itu, Turnbull menggantikannya, menempati
posisinya sampai pergantian Tahun.
Pertandingan terakhirnya bersama Middlesbrough adalah ketika berhadapan
dengan Chelsea di Stamford Bridge dan kembali lagi pada akhir Januari
ketika Ia ditaklukan oleh dua gol Salomon Kalou. Kiper bertinggi badan
193 cm ini pernah menjadi pemain inti ketika kami memenangkan
pertandingan 5-0 di Riverside pada bulan Oktober.
Secara keseluruhan, Ross telah mencatatkan 29 kali pertandingan bagi
Middlesbrough, selain 67 kali penampilan pada semua klub yang pernah
meminjamnya.
Dengan ambisi besar, pemain kelahiran Inggris ini menggambarkan
“kesempatan besar” yang dimilikinya adalah ketika Ia pindah ke Chelsea
dan menyatakan keinginannya untuk menggantikan Posisi Petr Cech sebagai
kiper utama.
Debutnya yang solid Ia tunjukkan di Los Angeles pada pertandingan tur
pra musim yang berhasil mengalahkan Inter dengan skor 2-0, namun tidak
sampai Oktober 2009, Turnbull merasakan ketatnya atmosfir pertandingan
Liga Premier ketika ia memakai kostum Chelsea menggantikan Hilario di
menit 23 kontra Bolton di ajang piala Carling, saat kiper senior mereka
absen karena cedera gegar Otak.
Awal bagi Turnbull, diikuti pertandingan lainnya melawan APOEL di ajang
Liga Champion. Ia melakukan penyelamatan gemilang dari tembakan jarak
dekat saat pertandingan baru berjalan 5 menit, namun gawangnya berhasil
dibobol dua kali, sebuah kesalahan yang tidak perlu, karena kami bermain
imbang 2-2.
Cedera Cech dan Hilario menjelang leg Kedua liga Champion melawan tim
asuhan Jose Mourinho, Inter Milan, pada Maret 2010 yang membuat Ross
menjadi pilihan utama untuk pertandingan besar dalam karier
sepakbolanya.
Kami kebobolan pada menit-menit akhir pertandingan yang menyebabkan
kekalahan, yang berarti, refleksnya untuk menyelamatkan tendangan Samuel
Eto’o menjadi terlupakan dan tidak bisa menghentikan apa yang sudah
terjadi.
Lima hari kemuIan Turnbull kembali ditaklukan oleh Sundulan El Hadji
Diouf dari jarak 6 meter saat Blackburn menahan imbang kami dengan skor
1-1 di Lancashire, dan itu merupakan pertandingan terakhirnya di
kompetisi seiring kembalinya Cech dari cedera.
Pada musim 2010/11, Ross selalu duduk dibangku cadangan bersama
Hilario, dan Cech yang melakoni pertandingan tanpa cedera mampu meraih
gelar pemain terbaik tahun itu.
Kiper pengganti yang hanya dimainkan dua kali, dan kebobolan empat kali
saat Chelsea berlaga di kandang melawan New Castle pada ajang Piala
Carling, namun akhirnya kemenangan menjadi milik tuan rumah saat
bertanding melawan Zilina di ajang Liga Champion
Ia menjadi penjaga gawang saat tim cadangan meraih juara Nasional,
menepis tendangan penalti dalam drama adu penalti yang membawa mereka
bermain di babak Play-off.
Penampilan Turnbull di musim 2011/12 terbatas di tiga pertandingan
Piala Carling, di mana ia menggagalkan penalti saat melawan Fulham
sebelum dikartu merah karena memberikan penalti pada Everton, yang mampu
ditepis Petr Cech. Ross menghabiskan sisa musim sebagai pemain
cadangan, bersama dengan Hilario.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar